Validasi Kualitas Dispersi Menggunakan Filter Test Mesin

Mar 8, 2022 | News & Article

Teknologi telah menjadi bagian dari kehidupan manusia saat ini. Tidak bisa dipungkiri bahwa perkembangan teknologi yang sangat pesat kini telah mempengaruhi seluruh aspek kehidupan sehari-hari. Menyadari hal tersebut, kami berkomitmen untuk terus berinovasi dan menghadirkan produk yang memberikan manfaat positif bagi kehidupan manusia.

Sebagai bukti komitmen kami dalam menjaga kualitas produk, kami berupaya memfasilitasi lab kami dengan equipment yang mendukung aplikasi dan untuk memenuhi kebutuhan customer. Salah satunya yaitu Filter test mesin yang berfungsi untuk mengukur nilai yang disebut Filter Pressure Value (FPV).

Apa itu FPV ?

Sebelum membahas lebih lanjut mengenai cara kerja Filter Test Mesin, ada baiknya kita sedikit membahas tentang apa itu FPV. FPV adalah impurities yang mengendap pada filter mesin. Semakin kecil suatu nilai pada FPV, dapat diindikasikan bahwa semakin kecil juga nilai impurities yang tertahan oleh mesin filter.

Begitu juga dengan sebaliknya ketika semakin besarnya nilai FPV maka akan semakin besar impurities atau endapan yang tertahan dalam mesin filter tersebut. Sehingga FPV ini sangat berperan dalam membantu memvalidasi colorant / masterbatch yang sudah terdispersi apakah sudah dengan baik atau belum.

Bagaimana cara bekerjanya ?

Mesin FPV digunakan ketika melakukan uji coba. Yaitu, ketika material yang dimasukan ke dalam mesin filter. Kemudian material yang masuk ke dalam mesin akan dilelehkan dan dihomogenisasi di dalam extruder pada suhu temperatur yang sudah disesuaikan dengan kondisi yang ada.

Kemudian material tersebut akan dilewatkan melalui filter pada tekanan tertentu dengan volume dan aliran yang konstan. Saringan akan mengalami penyumbatan pada kondisi partikel tertentu dan akan menyebabkan kenaikan tekanan. Nah, Nilai kenaikan tekanan inilah yang akan kita ukur sebagai FPV.